Bertempat di kantor DPD PKS Kota Semarang pada Sabtu 18 Maret 2023 lalu, Bidang Perempuan dan Ketahanan Keluarga (BPKK) PKS Kota Semarang mengundang perwakilan BPKK setiap DPC dan caleg wanita guna mengedukasi terkait strategi pemenangan pemilu 2024 yang akan datang.
“Pemilu adalah jihad kita, jika perjuangan atau jihad tidak akan menang tanpa ada upaya, salah satu upaya dari kami (BPKK -red) adalah pendidikan pemilu yang kita selenggarakan hari ini.” Ujar Birrel Abwenie selaku plt ketua BPKK pada sambutannya siang itu.
Wenie juga menekankan bahwa anggota legislatif wanita memang diperlukan untuk membawa aspirasi dari kalangan ibu-ibu dan wanita, “Dan sudah saatnya, Kota Semarang punya aleg perempuan, dan kita akan perjuangkan untuk hal ini.” lanjutnya.
Bertujuan mengedukasi dan memberikan ilmu mengenai politik dan pemenangan untuk caleg perempuan dan para ibu, acara siang itu juga diisi oleh anggota legislatif perempuan yaitu, Atik Luthfiyah selaku anggota DPRD banyumas dan Dini Inayati staff badan Pengawas Pemilu (Bappilu) DPW PKS Jawa Tengah.
Dalam sesi penyampaian materi disampaikan terkait strategi dalam mendapat suara dari masyarakat sebagai caleg wanita.
“PKS ini menjadi satu-satunya partai yang ada bidang perempuan dan ketahanan keluarganya, kalau milenial udah banyak, tapi kalo disini spesifiknya PKS y aitu, yang kita sentuh dan ada di program nasional.” jelas Suharsono selaku ketua DPD PKS Kota Semarang.
Harapanya, PKS mampu tidak hanya memberdayakan wanita saja, tetapi mendukung wanita untuk berprestasi, menginspirasi, dan berkontribusi.
